gmn ya cara supaya suami bicara jujur ma istri tentang perasaan sebenarnya mereka saat ini terhadap mantan pacarnya. klo dari perilaku suami sejak kita pacaran sampe sudah menikah sih.. kynya masih menyimpan kenangan indah tak terlupakan dengan masa pacaran mereka tapi klo ditanya ga pernah mau ngaku. contohya pernah ikut kuis di fb mengenai "persaan kita terhadap mantan pacar" dan masi simpan foto si mantan (walaupun foto rame2 dengan teman2nya yang lain).. Feeling saya si bilang klo suami masi ada perasaan ma si mantan atau seenggaknya punya kenangan indah tak terlupakan. Sebenernya ga masalah si punya kenangan indah tak terlupakan ma mantannya tapi yang buat saya bertanya2, kok kenangan ma istrinya ga segitu indahnya dengan kenangan ma mantannya deh.. tolong dong.. atau memeng saya aja ya yang aneh? thanks ya..
Sebenarnya setiap seseorang itu mempunyai storry masing masing serta sifat masing masing yang berbeda- beda.
Ada sifat seseorang yang suka mengenang masa lalunya dan ada yang tdk suka mengenang masa lalunya.
Kalau suami kita suka atau sering mengenang masa lalunya kita harus memakluminya karena mungkin suami anda sebelum ketemu dengan anda dia mungkin sudah ketemu dengan seseorang ( istilahnya pacar ) dan suami ibu termasuk yang suka mengenang masa lalunya.
Saya harapkan sdr.tidak perlu mempermasalahkannya lebih lanjut. Dan sebaiknya sdri. Lebih menjaga hub yang baik atau lebih baik terhadap suami agar lebih harmonis lagi.
Menurut saya juga sebagai seorang suami, bicaralah baik-baik dalam suasana santai dan tenang, utarakan dengan jujur keberatan anda dengan sikap maupun aktivitas suami yang menurut anda masih suka mengenang hubungannya dengan mantanya, dengan menyimpan foto mantanya misalnya. Tapi jangan mengatakan itu dengan sikap posesif atau menghakimi apalagi terkesan ngambek. Tunjukan bahwa anda melakukan itu dengan niat baik, karena anda sangat menyanginya dan tak ingin sang suami berpaling ke lain hati. Tapi memang untuk melupakan sebuah kenangan indah butuh waktu. Klo memang ada keinginan dari sang suami untuk bersikap jujur dan berusaha melupakannya dan anda pun bersabar serta bisa menjaga sikap, percayalah pada saatnya sang suami bisa melupakan kenangan indahnya dengan sang mantan.
Saya juga pernah mengalaminya kebalikan dari anda, dan alhamdulillah dengan pengertian dan kesabaran dan limpahan kasih sayang kepada orang yang kita sayangi, apa yang saya harapkan bisa menjadi kenyataan. saya percaya anda dan suami bisa melakukannya.
ibu yang baik, masa lalu adalah hal yang tak mungkin di kikis begitu saja dalam kehidupan manusia.setiap kita punya masa lalu yang di sana terekam baik kenangan indah, maupun kenangan buruk.itu alamiah.
menyikapi masalah ibuk, karena saya di minati pendapat oleh pengelola blog, saya menyarankan agar ibu bersama sang suami menyelesaikannnya dari hati ke hati, bicara sejujurnya dengan penuh ketenangan dan kesabaran, yakinlah ada masalah yang tak ada jalan keluarnya, sikap marah apalagi cemburu berlebihan hanya akan membuat hubungan ibu dan suami semakin renggang dan memanas. tak ada kebaikan jika kedua-dua pasangan mengedepankan ego masing-masing.
sudah banyak contoh yang kita lihat dalam keseharian kita. betapa masalah kecil saja jika di sulut dengan api kemarahan hanya akan merugikan kedua belah pihak juga orang di sekelilingnya.oleh sebab itu sangatlah bijak kalau ibu tetap menunjukkan sikap perhatian dan kasih sayang yang tulus dari seorang istri sehingga lama kelamaan akan membuat mata hati suami ibu terbuka bahwa ada seorang wanita yang benar-benar menyayanginya dengan sabar dan menemani hari-harinya dengan ikhlas, sehingga akan timbul rasa bersalah pada diri suami ibuk jika dia ( suami ) mengabaikan kasih sayang ibu.
saran saya selanjutnya, dekatkan diri ibuk kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena dialah yang bisa membolak-balikkan isi hati manusia, pasrahkan diri ibuk padaNYa, manusia hanya bisa membantu secuil, tapi Allah SWT lah yang bisa memberikan jalan keluarnya,
semoga saran saya ini bisa sedikit meringankan dan membantu ibuk dan keluarga.
semoga kekhawatiran ibuk selama ini tidak terjadi, dan semoga ibuk dan keluarga bisa mengisi hari-hari mendatang dengan penuh limpahan kasih sayang dan bahagia.
ibu yang baik, masa lalu adalah hal yang tak mungkin di kikis begitu saja dalam kehidupan manusia.setiap kita punya masa lalu yang di sana terekam baik kenangan indah, maupun kenangan buruk.itu alamiah.
menyikapi masalah ibuk, karena saya di minati pendapat oleh pengelola blog, saya menyarankan agar ibu bersama sang suami menyelesaikannnya dari hati ke hati, bicara sejujurnya dengan penuh ketenangan dan kesabaran, yakinlah tak ada masalah yang tak ada jalan keluarnya, sikap marah apalagi cemburu berlebihan hanya akan membuat hubungan ibu dan suami semakin renggang dan memanas. tak ada kebaikan jika kedua-dua pasangan mengedepankan ego masing-masing.
sudah banyak contoh yang kita lihat dalam keseharian kita. betapa masalah kecil saja jika di sulut dengan api kemarahan hanya akan merugikan kedua belah pihak juga orang di sekelilingnya.oleh sebab itu sangatlah bijak kalau ibu tetap menunjukkan sikap perhatian dan kasih sayang yang tulus dari seorang istri sehingga lama kelamaan akan membuat mata hati suami ibu terbuka bahwa ada seorang wanita yang benar-benar menyayanginya dengan sabar dan menemani hari-harinya dengan ikhlas, sehingga akan timbul rasa bersalah pada diri suami ibuk jika dia ( suami ) mengabaikan kasih sayang ibu.
saran saya selanjutnya, dekatkan diri ibuk kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena dialah yang bisa membolak-balikkan isi hati manusia, pasrahkan diri ibuk padaNYa, manusia hanya bisa membantu secuil, tapi Allah SWT lah yang bisa memberikan jalan keluarnya,
semoga saran saya ini bisa sedikit meringankan dan membantu ibuk dan keluarga.
semoga kekhawatiran ibuk selama ini tidak terjadi, dan semoga ibuk dan keluarga bisa mengisi hari-hari mendatang dengan penuh limpahan kasih sayang dan bahagia.
