Aku anak sma. Waktu pertama masuk, aku punya temen cowok yang sangat baik. Awalnya aku ngerasa enjoy, fine, asik diajak ngobrol, ada yang ngejagain, soalnya aku mau punya kakak cowo tapi ngga punya. Impian aku punya kakak cowok awalnya begitu terpenuhi.
Tapi, makin lama, ia jadi aneh. Agak canggung, dan berubah.Awalnya kupikir ini biasa saja. Tapi dia bilang suka padaku. Aku kira ini biasa aja. Soalnya yang aku tahu, kita bebas bilang dan punya rasa suka sama orang lain. Saat dia bertanya apa kamu suka aku? Aku menjawabnya dengan polos, ya iyalah! Aku suka sama semua temen aku di kelas! Kan kamu juga temen aku. Pertanyaan kosong hahahahaha.
Banyak orang bilang aku anak polos, terlalu polos. Tapi, apa itu salah?
Makin lama, dia menjauh. Jadi sungkan ngobrol. Bahkan, yang biasanya nge-sms, sekarang dia ngga pernah lagi nge-sms. Aku rasa apa aku punya salah? Awalnya aku pikir, salahku ini seperti salahku pada temanku yang lainnya. Ya, seperti saat ditanya sering ngga jawab (lagi konsentrasi), dsb.
Dia bersikap baik sekitar 4/5 bulan. Sampai dia menanyakan hal tadi. Makin lama, semuanya makin berubah. Tapi anehnya, makin lama, aku makin merasa kehilangan. Aku baru sadar bahwa aku suka dia. Suka yang berbeda. Entahlah.
Tapi aku tahu aku tidak boleh pacaran, dan aku juga tidak mungkin mengungkapkan rasa hatiku karena aku kan perempuan. Tapi setiap kali aku melihat dia menjauh, aku merasa sangat sakit dan perih. Tapi aku juga sering merasa bahagia di dekatnya.sebenarnya, aku selalu ingin melupakannya. Tapi itu sangat sulit. Yang ada malah jadi kepikiran dia.
Aku minta tolong, apa yang harus saya lakukan agar saya tenang dan tidak dihantui dia lagi.
Terimakasih sudah mau membaca curhatanku yang konyol ini. Aku harap admin bisa memberikan solusinya.