Bagi para pecinta wisata air terjun, sudah tahukah kamu kalau Jawa Barat mempunyai banyak air terjun yang indah? Siapkan stamina Anda, atur jadwal travel sebelum musim hujan datang dan bersiaplah bertualang untuk menikmati view indah curug yang berada di Jawa Barat. Berikut ini 5 air terjun paling indah dan termasuk salah satu objek wisata di Jawa Barat yang sering dikunjungi.
Curug Cikaso
Salah satu curug terindah di Jawa Barat yaitu Curug Cikaso. Curug Cikaso terletak di Kampung Ciniti, Desa Cibitung, Sukabumi, Jawa Barat. Curug Cikaso ini posisinya cukup terpencil di sudut Sukabumi, di antara jurang tinggi dan hutan. Air terjun ini awalnya memiliki nama Air Terjun Luhur, tapi karena mata airnya berasal dari Sungai Cikaso, maka air terjun ini sering disebut sebagai Curug Cikaso.
Curug Cikaso ini memiliki ketinggian 80 meter dengan 3 aliran air terjun yang jatuh ke kolam di bawahnya. Pengunjung bisa berendam di kolam tersebut. Di sekitar Curug Cikaso ini sudah ada kamar mandi untuk bilas, kios makan, dan kios-kios souvenir.
Curug Malela
Curug Malela terletak di Desa Cicadas, Kecamatan Rongga-- Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat. Curug yang termasuk salah satu air terjun terindah di Jawa Barat ini sering dijuluki sebagai "Niagara Mini". Curug Malela memiliki ketinggian mencapai 60 meter dengan lebar tebing lebih dari 70 meter dengan 5 jalur air terjun.
Arus airnya yang deras menjadikan curug ini tampak semakin megah mempesona. Untuk sampai ke Curug Malela ini, dari pusat kota Bandung kamu harus melewati perjalanan sejauh 3 jam perjalanan. Lalu dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri perbukitan hijau sejauh 10 km.
Curug Cilember
Curug Cilember terletak di Desa Jogjongan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, sekitar 1,5 jam perjalanan dari kota Bogor. Curug ini masuk dalam kawasan objek wisata Curug Cilember dan berada pada ketinggian sekitar 800 mdpl. Curug Cilember ini dikelilingi perbukitan dan hutan pinus merkusii. Hal yang paling menarik dari Curug Cilember diantaranya bahwa curug ini memiliki tujuh air terjun pada tempat yang berbeda-beda. Curug yang paling tinggi memiiki ketinggian sekitar 40 meter.
Penduduk setempat mempercayai bahwa air dari curug ketujuh memiliki khasiat sebagai obat awet muda, enteng jodoh, dan menyembuhkan penyakit. Akses jalan menuju Curug Cilember ini sudah cukup baik, tapi jalanannya lumayan berliku dan sempit.
Curug Cigangsa
Salah satu air terjun popular di Jawa Barat ini juga terletak di daerah Sukabumi, tepatnya di Desa Batusuhunan/Pasiripis, Kecamatan Surade, Sukabumi Selatan. Curug Cigangsa ini lokasinya kira-kira sekitar 10 km dari Curug Cikaso. Curug yang memiliki tiga tingkat ini diperkirakan terbentuk karena gempa yang menyebabkan longsor.
Arus airnya tergolong kecil sehingga kita masih dapat melihat jelas dinding batu hitam tempat air mengalir jatuh. Debit air kecil ini dikarenakan bagian hulu sungai dibendung untuk keperluan irigasi. Keindahan Curug Cigangsa ini bisa dinikmati dari atas ataupun dari bawah. Tapi, jika ingin menikmati keindahan Curug Cigangsa ini dari bawah, maka tentunya Anda harus menuruni lereng yang curam dulu.
Curug Sanghyang Taraje
Taraje dalam bahasa sunda maksudnya "tangga". Berdasarkan legenda, Sanghyang Taraje ini pernah dipake oleh Sangkuriang untuk mengambil bintang di langit atas permintaan Dayang Sumbi. Di area Curug Sanghyang Taraje ini juga terdapat sebuah batu berbentuk tapak raksasa yang katanya merupakan jejak kaki Sangkuriang.
Di luar legenda tersebut, Curug Sanghyang Taraje ini memang memiliki bentuk yang menyerupai tangga. Curug Sanghyang Taraje memiliki tinggi 100 meter dengan 2 aliran air. Di musim kemarau, arus airnya akan mengecil. Tapi di musim hujan, arus airnya besar dan airnya akan menjadi agak keruh. Pemandangan alam di sekitar Curug Sanghyang Taraje ini begitu indah dan suhu udaranya pun sejuk. Curug Sanghyang Taraje terletak di daerah Pakenjeng Kabupaten Garut.